Selasa, 11 Januari 2011

Palembang dari sudut mataku...

Palembang adalah kota kelahiranku dan aku merasa lega karna telah dilahirkan di kota ini. I couldn’t imagine a better place for me to rise. Kenapa saya tulis “lega” karna sejauh ingatan saya kota ini sungguh aman. Not much happened here. Tentunya dalam arti yang positif dengan yang saya maksud tidak banyak hal yang terjadi disini seperti bencana alam, kota ini terbilang jarang sekali terjadi bencana alam dan mudah-mudahan tidak akan terjadi. Kalaupun merasakan gempa, gempa yang kami rasakan adalah imbas dari gempa yang terjadi di kota lain. Yang saya takutkan dan mungkin akan segara terjadi mungkin bencana banjir. Karna di Palembang sudah jarang sekali tempat hijau. Semua sudah menjadi ruko (hrrrrggggg sungguh menyebalkan!!) Meski seringnya banyak orang yang berpendapat Palembang bukan kota yang indah karna Palembang bukan kota yang bergunung atau berbukit-bukit, dan Palembang tidak memiliki pantai (tapi tenang kalau ingin ke pantai kamu bisa menyebrang ke Pulau Bangka yang sangaaat indah atau mengunjungi Lampung yang pantainya masih eksotis :D). Menurut saya kota ini memiliki sejarah yang sangat indah dan menarik. Dan akan saya coba tulis di bagian lain dari blog ini. Dan mungkin masih terbatas karna pengetahuan saya masih terbatas hehehe…
Kota ini sedang meniti jalannya untuk menjadi kota wisata. Dan sekarang mulai menggeliat karna sudah sering muncul di TV sebagai tujuan kota wisata. Saya sih berharap pemerintah bisa menyiapkan kota ini lebih baik dan lebih tertata lagi, baik menyiapkan tempatnya ataupun sumber daya manusianya. Karna saya yakin kota ini bisa lebih bagus dari Negara Singapura. Mengingat banyaknya tempat-tempat yang potensial menjadi tempat kunjungan wisata apabila di persiapkan atau kelola dengan baik. Contohnya saya kuburan Ario Dillah atau Aryo Abdillah yang terletak di depan rumah teman saya yang hanya dibatasi dengan pagar kayu padahal sejarah berdirinya kota ini tidak dapat di pisahkan dari namanya. Saya bahkan berfikir pasti kualat kita kalau tidak menghormati dia. Kalau saja pemerintah kota Palembang berinisiatif untuk membangun tempat yang lebih layak karna di sekitar makam Ario Dillah ini adalah pemukiman rakyat pasti akan sangat bagus.
Palembang bukan saja memiliki banyak tempat bersejarah tetapi juga memiliki banyak sekali jenis makanan. Kalau kamu hanya tau pempek Palembang hah maka kamu adalah bagian dari orang-orang yang merugi!! Hehehe karna banyak sekali ragam jenis makanan di sini selain pempek ada tekwan, model (ini nama makanan ya bukan cewek cantik yang pinter lenggak-lenggok di catwalk), celimpungan, mi celor, martabak HAR, otak-otak (ini juga nama makanan ya aslinya sih dari Bangka), lakso, burgo, srikayo, yaaaaa banyak lagi lah pokoknya ini pun hanya sekedar makanan kecil ya kalau untuk main dishesnya ada pindang ikan patin, pindang ikan belida, pindang tulang, brengkes hadduuuuuhh… saya jadi lapar. Pokoknya banyak lagi makanan khas Palembang yang bisa kamu cicipi.
Saya harap blog yang saya tulis ini bisa sedikit menambah pengetahuan kawan-kawan yang ingin berkunjung ke Palembang. Saya akan berusaha rajin untuk meng-post info-info lebih banyak dan lebih menarik tentang apa saja yang bersangkutan dengan Palembang (maklum sebelum mulai ngeblog pun saya sudah dapat julukan blogger malas hihi dan ini pun masih belajar ngeblog :p) yang tentunya dari sudut pandang mata saya ya kawan… kalau ke Palembang jangan lupa mampir ke rumah saya hehehe kalau saya sedang tidak sibuk atau punya banyak waktu luang saya akan ajak kamu berkeliling kota Palembang dan mencoba mencicipi makanan Palembang dari warung terapung di pinggir sungai musi. Asik kaannn tapi biaya sendiri ya atau istilah Palembangnya “wak-wek” alias bayar dewek-dewek hehehehe.. :p feel free to contact me via FB, see you when I see you!!!  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar